Merokok dianggap sebagai kegiatan yang berisiko bagi kesehatan. Beberapa penelitian menujukkan bahwa asap rokok mengandung ratusan macam racun seperti tar, yang merupakan zat karsinogen atau penyebab kanker. Untuk itu, mencegah seseorang untuk merokok adalah tindakan paling efektif untuk menurunkan kematian akibat rokok.

Kampanye anti rokok digalakkan dimana-mana. Salah satunya adalah WITT atau Wanita Indonesia Tanpa Tembakau. Sudah 23 tahun WITT melakukan berbagai gerakan untuk menghindarkan masyarakat dari paparan rokok. Salah satu terobosan WITT adalah membuat kawasan umum bebas dari asap rokok yang kini diadaptasi oleh peraturan pemerintah.

“WITT memang fokus pada kesehatan sosial terutama untuk generasi muda. Karena itu, setiap bulan kami mengadakan penyuluhan sosialisasi kepada masyarakat,” ujar Titi Hatta, Ketua umum WITT dalam acara ulang tahun WITT ke 23 di Jakarta, Kamis (29/11).

Saat ini, WITT sedang fokus melaksanakan penyuluhan pada sekolah-sekolah. Sebab, pada usia 9-11 tahun, mereka mulai mencoba rokok. Adapun cara paling efektif mencegah seseorang dari merokok memang harus dimulai pada anak-anak. Sebab di masa transisi menuju remaja, mereka akan mudah dipengaruhi dan penasaran mencoba.

“Setidaknya, setiap tahun ada lima sekolah yang kami kunjungi untuk memberikan penyuluhan tentang bahaya rokok. Ini agar para generasi muda jauh dari rokok dan tidak ingin mencoba merokok,” jelas Titi.

WITT/Tribunnews
Pegiat komunitas Wanita Indonesia Tanpa Tembakau (WITT) merayakan HUT ke-23 komunitas tersebut.

Selain anak-anak, edukasi mengenai bahaya rokok juga harus diberikan kepada para ibu. Pasalnya, menurut WITT, di Indonesia jumlah ibu berusia muda sudah banyak yang menjadi perokok aktif.

“Jika Ibu memiliki kebiasaan merokok, dia akan membawa pulang kebiasaan itu dan dilihat anaknya. Ini adalah pengaruh yang buruk. Makanya, seorang Ibu harus bisa memberikan contoh yang baik. Jangan merokok, agar tercipta keluarga yang sehat,” kata Titi.

Acara perayaan ulang tahun WITT juga dihadiri Anne Avantie, perancang busana Indonesia yang terkenal melalui berbagai koleksi kebaya hasil karyanya. Anne dianggap sebagai contoh wanita Indonesia yang sukses dalam mencapai impian tanpa harus merokok.

“Kami menghadirkan Anne Avantie. Dia akan bercerita tentang kisah hidupnya dengan sukses dan tanpa merokok. Ini sangat bagus dan sangat menginspirasi para perempuan muda lainnya,” tutup Titi.

(Via Antara)