Vape Bantu Perokok Konvensional Berhenti Ketergantungan Nikotin

By Vape Magz | Lifestyle | Sabtu, 12 Maret 2022

Ilustrasi Vaping (sumber foto : www.pexels.com)

Vapemagz – Rokok elektronik atau vape mampu memainkan peranan penting dalam kawalan tembakau terutama di negara yang mempunyai tingkat konsumsi nikotin yang tinggi.

Presiden American Vaping Association, Gregory Conley mengatakan, banyak bukti yang menyokong penggunaan vape sebagai media untuk berhenti dari ketergantungan nikotin.

Hal ini lantaran vape dapat menjadi alternatif bagi para perokok untuk berhenti merokok konvensional.

“Institusi ternama seperti Public Health England, Royal College of Physicians dan Cochrane Reviews telah menyimpulkan bahawa produk vape terbukti sangat efektif untuk membantu golongan dewasa berhenti merokok berbanding terapi penggantian nikotin konvensional,” ujarnya dikutip Sabtu (12/3/2022).

Dia menerangkan, kandungan senyawa kimia pada vape lebih dapat dikontrol dan dikendalikan, sebab hanya terdapat beberapa unsur kimia saja seperti formaldehyde, acetaldehyde, acrolein, dan glycidol.

“Produk vape dapat menyelesaikan isu ini dengan memberikan perokok kadar nikotin yang berlainan. Dan juga system yang meniru suatu perbuatan seperti merokok tanpa asap rokok yang berbahaya,” terangnya.

Sejumlah varian rasa liquid yang biasa digunakan para vapers dari jenis saltnic hingga freebase

Menurutnya, hal ini berbanding terbalik dengan rokok konvensional yang mempunyai banyak senyawa kimia berbahaya ketimbang vape.

“Kita telah tahu untuk sekurang-kurangnya 50 tahun bahwa perokok kerana nikotin tetap mati daripada tar dan asap,” terangnya.

Maka itu, Gregory Conley menyarankan pemerintah Amerika Serikat untuk membuat ketegasan regulasi terkait penggunaan rokok konvensional. Hal ini bertujuan untuk menurunkan angka perokok konvensional di masyarakat.

“Undang-undang kawalan tembakau telah digubal bersesuaian dengan rokok. Pengiktirafan kemudaratan rokok perlu mengambil langkah untuk membendung tabiat merokok dan menurunkan populasi untuk tidak merokok,” pungkasnya.

Comments

Comments are closed.