UEA Melarang Masuk Rokok Elektrik Dan Shisha Tanpa Stempel Pajak Digital

By Bayu Nugroho | News | Jumat, 25 Desember 2020

Rokok elektrik dan Shisha tidak dapat dijual di Uni Emirat Arab (UEA), kecuali sudah ditandai stempel pajak digital atau Digital Tax Stamp (DTS) mulai 1 Januari 2021, menurut Federal Tax Authority (FTA).

Electronic Nicotine Delivery Systems (ENDS) tidak dapat dijual, dikirim, disimpan atau dimiliki tanpa stempel digital. Sistem DTS membantu FTA dalam mempermudah memungut pajak cukai yang dibebankan atas produk-produk tersebut saat diimpor atau diproduksi secara lokal. Hal ini juga memungkinkan pemangku kepentingan mengawasi rantai perdagangan produk tembakau ilegal.

Center of the American Experiment
Selain itu, sistem DTS memungkinkan penerapan standar kepatuhan yang lebih efektif dan cepat. FTA menjelaskan bahwa sistem DTS mempermudah sistem pemeriksaan dan pengawasan di gerai bea cukai dan pasar lokal.

Stempel digital akan ditempelkan pada kemasan produk vape, shisha, dan produk tembakau lainnya lalu didaftarkan di database FTA. DTS berisi data yang dapat dibaca dengan perangkat khusus untuk memastikan semua pajak harus dibayar.

“Ketika ada pesanan masuk sesuai dengan data DTS, paket tersebut akan dikirim ke pabrik untuk ditempatkan secara terpisah. Ini untuk memastikan setiap paket bisa dilacak di pelabuhan masing-masing negara, lalu pemasok menyerahkan formulir izin dan biaya untuk stempel digital. Ini akan memastikan semua stempel digital terdaftar dan dilacak melalui database pusat,” kata FTA.

(Via Khaleej Times)

Comments

Comments are closed.