Tiga Orang Dilarikan Ke Rumah Sakit Carolina Utara, Pemilik Toko Vape Membela Diri

By Bayu Nugroho | News | Sabtu, 17 Agustus 2019

Industri vaping kembali lagi dihebohkan dengan munculnya kasus infeksi pernafasan yang dialami oleh tiga orang asal Carolina Utara. Mereka mengalami gejala yang mirip infeksi bakteri atau virus. Beruntungnya mereka sudah pulih setelah mendapat perawatan di Rumah Sakit North Carolina.

Departemen Kesehatan Carolina Utara turun tangan untuk menyelidiki kasus ini dan menanyai toko vaping yang diduga menjual produk berbahaya tersebut. Sherwin Mena, pemilik Trinity Vapor Lounge di Raleigh mengungkapkan bahwa gejala yang dialami oleh ketiga orang tersebut bukan berasal dari perangkat vaping, namun katrid yang mereka dapat dari pasar gelap. Diduga katrid tersebut mengandung zat pestisida atau THC.

trinityvaporlounge
Likuid produksi Trinity Vapor tidak mengandung bahan berbahaya, kemungkinan ketiga orang tersebut menggunakan katrid dari pasar gelap.

Vaping tidak bermasalah disini. Vaping merupakan alternatif yang aman. Jadi, apa masalahnya? Berbahaya bila menggunakan katrid dari pasar gelap,” kata Mena.

Departemen Kesehatan Carolina Utara sampai saat ini belum merilis hasil laboratorium yang menyatakan jenis zat apa yang menyebabkan ketiga orang ini harus menjalani rawat inap. Mena menyarankan para vaper untuk membeli kartrid dari toko berlisensi dan menghindari orang-orang yang vaping menggunakan zat yang tidak dikenal atau ilegal.

(Via WRAL)

Comments

Comments are closed.