Setelah pakar kesehatan masyarakat mengajukan sejumlah permohonan, bulan lalu akhirnya pihak berwenang Australia mengumumkan telah setuju untuk membentuk Select Committee on Tobacco Harm Reduction untuk mengeksplorasi “strategi pengurangan tembakau,” di antaranya vaping.

Komite ini dibentuk untuk menganalisis strategi yang berhasil diadopsi di negara lain, seperti Inggris dan Selandia Baru, dan bagaimana strategi tersebut memengaruhi perilaku penggunaan tembakau dan nikotin. Terakhir, tujuan komite adalah untuk menentukan cara dimana Australia dapat mengurangi perokok dan vaper muda, dan laporan akhir yang mencantumkan temuan tersebut akan disajikan pada 1 Desember 2020.

Sementara itu, Therapeutic Goods Administration (TGA) telah memutuskan membuat nikotin khusus untuk rokok elektrik yang hanya tersedia dengan resep. Anthony Tassone, presiden Pharmacy Guild cabang Victoria, mendukung keputusan tersebut. Tassone mendukung keputusan sementara menjadwalkan ulang nikotin dan mendukung keputusan untuk memasukkan nikotin, jika dimasukkan sebagai obat-obatan Schedule 4”.

Ruthless Vapor
Australia kini menyediakan cairan nikotin khusus yang bisa didapatkan dengan resep.

“Idealnya, produk harus terdaftar di Australian Register of Therapeutic Goods. Pharmacy Guild mendukung keputusan sementara dengan syarat bahwa produk cairan nikotin harus bisa dijadwalkan dengan tepat dan dikendalikan untuk penggunaan terapeutik guna mendukung penghentian merokok. ”

Tentu saja tidak mengherankan, jika Pharmacy Guild dan entitas medis lainnya akan mendukung tindakan seperti itu, karena ini berarti merekalah yang diuntungkan secara finansial. Di sisi lain, tindakan tersebut mempersulit perokok yang ingin berhenti merokok untuk mengakses produk, sehingga mengurangi peluang keberhasilan mereka.

(Via AJB)