Sekitar setahun berlalu, aktivis kesehatan masyarakat dan vaper dapat bernafas lega. FDA baru ini mengumumkan rencana komprehensif baru untuk regulasi tembakau dan nikotin.
Berdasarkan rencana ini, PreMarket Tobacco Applications (PMTAs) akhirnya terpaksa menunda sampai tahun 2022. Pihak agensi telah menekan perubahan sikap terhadap pengurangan dampak buruk produk seperti rokok elektrik.
Saat mengumumkan rencana tembakau baru, FDA telah menunjukkan kesadaran yang lebih besar bahwa nikotin yang terdapat di dalam rokok bukanlah komponen yang mematikan melainkan adalah tar. Pasar mulai menyediakan alternatif yang lebih aman dalam bentuk rokok elektrik, tembakau tanpa asap dan perangkat yang tidak terbakar.
Semua hal ini diperlukan untuk membuat produk ini tersedia dan layak sebagai alat berhenti merokok. FDA seharusnya membentuk sebuah struktur peraturan baru yang memudahkan dan memberikan pilihan harga yang jauh lebih murah bagi produsen untuk menjual dan mengiklankan produk.
Comments