Selandia Baru Akan Memperketat Hukum Vaping

By Bayu Nugroho | News | Kamis, 29 November 2018

Pemerintah Selandia Baru telah mengumumkan niatnya untuk membuat undang-undang baru yang akan memperlakukan produk vaping dan rokok tembakau. Selain memperluas larangan merokok di restoran, bar, dan bisnis lain yang dapat diakses publik. Selandia Baru juga akan mengubah bagaimana dua kategori produk tambahan yang dapat ditampilkan di lokasi pengecer. Rencana ini sudah dimumkan sejak hari Jumat lalu oleh rekan Menteri Kesehatan Jenny Salesa.

Vaping adalah alternatif yang jauh lebih aman dibandingkan dengan merokok dan telah digunakan sebagai alat yang efektif untuk berhenti merokok. Namun, itu tidak sepenuhnya bebas dari risiko dan itulah mengapa kita perlu membuatnya seaman mungkin dan melindungi remaja,” ucap Jenny Salesa.

Unsplash
Setelah lebih dari satu tahun dari pengumuman yang mengatakan bahwa rokok elektrik akan dilegalkan, anggota parlemen Selandia Baru telah merilis aturan vaping yang akan melihat rokok elektrik diatur lebih dari produk tembakau.

Namun, seperti biasa yang terjadi, beberapa pejabat Selandia Baru tetap waspada terhadap potensi undang-undang baru untuk menciptakan konsekuensi yang tidak diinginkan. “Saya khawatir bahwa peraturan ini akan membatasi akses perokok terhadap vape dan likuid rasa buah-buahan. Vape adalah transisi yang baik dari rokok dan sangat bagus jika tidak ada yang merokok lagi,” kata Mihi Blair, manajer pengendalian tembakau.

(Via The Australian)

Comments

Comments are closed.