Remaja Wisconsin Ajukan Gugatan Terhadap Juul Labs

By Bayu Nugroho | News | Jumat, 27 November 2020

Baru-baru ini gugatan muncul di wilayah Wisconsin, para remaja menuduh bahwa mereka dituntun Juul untuk melakukan vaping yang mereka lihat dari kampanye mereka di media sosial. Para remaja, mengklaim bahwa teknik pemasaran Juul telah menipu yang bertujuan untuk membuat generasi muda kecanduan nikotin.

Meski Juul secara terbuka telah mengakui bahwa mereka melakukan kesalahan dengan kampanye pemasaran sebelumnya, dimana menggunakan influencer di media sosial. Namun, klaim bahwa vaping ditujukan langsung kepada anak-anak masih tidak berdasar dan belum terbukti menurut Juul.

Gugatan setebal 42 halaman itu menggunakan contoh kampanye Juul “#Vaporized” yang sangat bergantung pada remaja umur 20-an yang berpose dengan perangkat Juul di Instagram dan Twitter. Pengacara dalam gugatan ini juga mengutip penelitian yang membandingkan pesan dan citra kampanye dengan kampanye pemasaran perusahaan tembakau sebelumnya, mencoba menunjukkan kesamaan.

Unsplash / Scott Graham
Saat ini, klaim tanggung jawab produk yang ditunjukkan terhadap Juul Labs bersifat ekspansif. 

Sebagian besar tuntutan hukum atas pertanggungjawaban produk Juul dianggap berlebihan dan memiliki peluang lebih besar untuk ditindaklanjuti lagi, terutama tergantung pada tempat di mana tuntutan hukum tersebut diajukan. Tidak seperti tuntutan hukum yang diajukan oleh pemerintah dan jaksa agung, klaim pertanggungjawaban produk bergantung pada beberapa pokok prioritas hukum pada wilayah yang merasa dirugikan.

(Via Milwaukee Journal Sentinel)

Comments

Comments are closed.