Supreme, produsen beberapa merek likuid populer, sedang mempertimbangkan untuk mendaftar ke pasar saham yang bisa bernilai GBP 180 juta (Rp 3,4 triliun). Perusahaan yang berbasis di Manchester yang memproduksi merek Kik dan 88vape sedang berusaha untuk bergabung dengan Alternative Investment Market (AIM), Pasar Junior London.

Supreme pernah menjajal flotasi pada 2018 tetapi meninggalkan daftar tersebut, menyalahkan kondisi pasar. Kemudian, perusahaan mengumumkan rencana bergabung dengan AIM tetapi kurang dari dua minggu kemudian menunda IPO, meskipun dukungan kelembagaan yang mendorong pendaftaran tersebut.

The Economic Times
Supreme tidak mengungkapkan berapa banyak rencananya untuk menaikkan nilai saham sehubungan dengan flotasi, juga tidak menguraikan perkiraan kapitalisasi pasar saat masuk.

Selain produk likuid, Supreme juga menjual produk nutrisi olahraga, baterai, dan bola lampu. Supreme juga menjual langsung produknya ke pengecer dan grosir, meskipun sudah mempunyai platform online sendiri.

(Via Morning Star)