Anggota Parlemen Australia Barat, Aaron Stonehouse menggalang petisi untuk melegalkan vape di Negeri Kangguru. Politisi dari partai Liberal Democratic itu berupaya mendapatkan 50 ribu tanda tangan untuk petisi tersebut.

Langkah awal yang dilakukan Stonehouse adalah dengan mendatangi Major Vapour, toko vapor legendaris di area Dolphin Quay, Mandurah. Upaya Stonehouse mendapat dukungan penuh dari pengelola Major Vapour, Wayne Jodie Hawkins.

“Wayne adalah orang yang paling berpengalaman dalam industri ini, saya sangat puas dia setuju mendukung petisi kami. Saya dan partai Liberal mendukung vaping, kami masih membutuhkan anggota parlemen lainnya untuk bergabung di gerbong kereta yang sama,” ujar Stonehouse.

Mandurahmail
Major Vapour, toko vapor legendaris di area Dolphin Quay, Mandurah

Para vapers di seluruh dunia memang mendapat angin segar, setelah laporan dari Public Health England (PHE) menunjukkan hasil penelitian bahwa rokok elektrik 95% lebih aman ketimbang rokok konvensional. Negara tetangga Australia, Selandia Baru telah melegalkan vaping. Parlemen Inggris bahkan mendesak adanya revisi aturan mengenai vaping, termasuk pencabutan larangan merokok di beberapa area publik.

Menurut Stonehouse, legalisasi vape sangat diperlukan demi mencegah adanya produk-produk vapor ilegal yang beredar di pasaran. Pelarangan vapor juga dianggap bukanlah langkah bijak, lantaran adanya beberapa penelitian yang membuktikan vaping bisa membantu para perokok berhenti merokok.

“Sudah banyak bukti membuktikan itu. Wayne tidak ingin dunia ini terbakar, dia ingin membantu orang-orang untuk berhenti merokok. Jika kami bisa menyuarakan pendapat kami melalui petisi ini, maka terjadilah,” kata Stonehouse.

(Via Mandurah Mail)