Pasien Epilepsi Di Inggris Tidak Lagi Mendapatkan Resep Mariyuana Karena Brexit

By Bayu Nugroho | News | Sabtu, 26 Desember 2020

Pada akhir transisi Brexit pada 31 Desember 2020, Inggris tidak lagi menjadi anggota Uni Eropa, pasien ganja di Inggris akan terputus dari pasokan ganja dari Belanda.

Dalam surat tertanggal 15 Desember dari Department of Health and Social Care (DHSC), agensi tersebut menyarankan importir untuk bekerja dengan klinik, apotek, dan pemberi resep untuk menawarkan alternatif potensial untuk pasien ganja medis.

Pemerintah Belanda kini menentang minyak ganja pada produk Bedrocan untuk digunakan sebagai resep obat di Inggris mulai 1 Januari 2021. Di sisi lain ada sekitar 40 anak dengan epilepsi parah di Inggris telah diberi resep mariyuana medis dan mereka sebelumnya memperoleh mariyuana dari negara Uni Eropa yakni Belanda.

PA
Keluarga dengan anak-anak epilepsi parah menyerukan akses yang lebih baik ke ganja medis di NHS

Seorang juru bicara dari End Our Pain, sebuah kelompok advokasi mariyuana medis yang berbasis di Inggris, mengungkapkan keputusan pemerintah untuk mengakhiri pasokan mariyuana medis dari Belanda mengancam hidup dan mati bagi anak-anak ini.

Seorang juru bicara dari DHSC mengungkapkan bahwa pihaknya akan membantu pasien di Inggris untuk bisa menggunakan berbagai obat alternatif berdasarkan mariyuana. Dua obat berbasis mariyuana telah disetujui di Inggris untuk digunakan di NHS. Namun, menurut End Our Pain, pejabat hanya bisa memberi tiga resep untuk obat tersebut sejak reformasi pada tahun 2018.

(Via Independent)

Comments

Comments are closed.