Panitia Olimpiade Tokyo 2020 Perketat Aturan Larangan Rokok

By Vapemagz | News | Senin, 4 Maret 2019

Panitia Olimpiade Tokyo 2020 memastikan larangan merokok atau menggunakan rokok elektrik (vaping) di semua venue ajang tersebut. Sebelumnya, panitia masih memberikan kelonggaran dengan menyediakan area khusus merokok (smoking area). Sempat dikabarkan pula, bahwa rokok elektrik diberi kelonggaran untuk digunakan di beberapa area. Pada akhirnya, panitia memutuskan untuk memperketat larangan penggunaan produk tembakau.

Jepang rencananya akan memperkenalkan sebuah undang-undang tentang kesehatan pada 1 April 2020 untuk menekan dampak yang dialami perokok pasif. “Berdasarkan pada pengembangan hukum dan peraturan serta arahan IOC (Komite Olimpiade Internasional), Tokyo 2020 memutuskan untuk mengadopsi kebijakan anti-rokok yang lebih ketat demi kesehatan dan keselamatan atlet,” demikian pernyataan panitia seperti dilansir Associated Press.

“Penonton dan pejabat dilarang merokok di venue indoor maupun outdoor Olimpiade Tokyo 2020. Kebijakan ini serupa dengan yang berlaku selama Olimpiade Musim Dingin Pyeongchang 2018,” tambah pernyataan tersebut.

aasarchitecture.com
Jepang akan memperketat larangan penggunaan produk tembakau selama ajang Olimpiade 2020. (ZAL)

Jepang berambisi menjadikan Olimpiade Tokyo 2020 menjadi Olimpiade Musim Panas pertama yang bebas asap atau uap di area mana pun. Sekadar informasi, pada Olimpiade London 2012 dan Olimpiade Rio 2016, panitia setempat masih menyediakan area merokok di sejumlah lokasi.

Panitia Olimpiade Tokyo 2020 berharap peraturan ini bisa meninggalkan warisan demi peningkatan kesehatan masyarakat. Jepang memang dianggap sebagai salah satu negara dengan pasar tembakau terbesar di dunia. Diperkirakan, ada lebih dari 20 juta orang Jepang yang rutin merokok.

Selain itu, pasar rokok elektrik di Jepang juga sedang berkembang pesat. Salah satu produk rokok elektrik yang populer di Negeri Sakura adalah produk heat not burn (HNB) keluaran Philip Morris, iQOS.

(Via Associated Press)

Comments

Comments are closed.