Ancaman gangguan bisnis akibat pandemi virus korona (coronavirus atau COVID-19) tak menyurutkan semangat dari PT NCIG Indonesia Mandiri untuk mengeluarkan Pod dengan varian rasa baru. Pada April ini, NCIG berencana mengeluarkan pod rasa honeydew dan lychee.
“Kami setiap dua bulan memang punya rencana untuk melaunching rasa baru. Rencana ini konsisten dengan target perusahaan. Sementara device-nya belum ada rencana,” kata Roy saat dihubungi Vapemagz Indonesia, Jumat (3/4/2020).
Roy mengatakan sejauh ini perusahaan bentukan produsen vape asal Malaysia, Nasty Worldwide Sdn. Bhd. dan produsen lokal Indonesia, HEX tersebut sudah memiliki 6 varian rasa untuk jenis rasa tobacco dan 15 varian rasa untuk jenis nontobacco.
Roy mengakui pandemi virus korona memang menjadi tantangan tersendiri bagi para pelaku industri hasil pengolahan tembakau lainnya (HPTL). Pria yang juga menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Aliansi Pengusaha Penghantar Nikotin Elektronik Indonesia (APPNINDO) itu mengatakan perusahaannya mengalami penurunan penjualan setidaknya seminggu terakhir.
Sekadar informasi, sejak Januari lalu sistem penjualan produk NCIG dilakukan dengan mengandalkan sistem agen. Saat ini agen NCIG sudah berjumlah lebih dari 200 agen. Roy menjelaskan mereka mulai mengurangi pembelian produk ke NCIG seiring dengan merebaknya virus korona ini.
“Mungkin sedang memprioritaskan pengeluaran untuk membeli kebutuhan-kebutuhan pokok ketimbang belanja produk. Mungkin sebenarnya mereka punya modal buat belanja barang untuk dijual kembali, tapi gara-gara krisis ini mau tidak mau mereka mulai kepikiran untuk membeli lebih banyak kebutuhan pokok,” ujar Roy.
Untuk itu NCIG akan menyesuaikan agar kuantitas penjualan dan pendistribusiannya disesuaikan dengan kondisi pasar yang ada. Kondisi ini memang mempengaruhi kalkulasi target bisnis perusahaan.
“Kita masih proses evaluasi target. Karena pada kondisi ini kita tidak bisa pakai acuan target lama. Meski demikian agenda perusahaan untuk terus mengeluarkan varian rasa baru tahun ini tidak akan terganggu,” ucapnya.
(Thomas Rizal)
Comments