Anggota parlemen partai liberal Australia telah berusaha untuk membatalkan larangan vaping saat ini. Berdasarkan ketentuan undang-undang perangkat vape dinyatakan legal, namun untuk pengisian likuid yang mengandung nikotin dilarang.

Pada bulan Agustus 2016 lalu, beberapa aktivis kesehatan masyarakat telah mengajukan proposal kepada regulator lokal Therapeutic Goods Administration (TGA), untuk menghilangkan konsentrasi nikotin di bawah 3,6 persen dari Standar Racun. Namun, pada bulan Februari 2017, TGA menolak aplikasi dan tetap melarang segala bentuk produk nikotin baru.

Bulan lalu pada pertemuan dalam acara pesta, beberapa anggota parlemen mengangkat masalah itu kembali, mengatakan bahwa akan ada dukungan luas dalam pemerintah untuk melegalkan perangkat yang mengandung nikotin. Di lain pihak, menteri kesehatan Greg Hunt menyatakan bahwa dia tetap menentang keras perubahan peraturan saat ini, namun menyetujui untuk melakukan penyelidikan independen terhadap bukti ilmiah tentang perangkat tersebut.

smh.com.au
Greg Hunt: “Big Tobacco hanya peduli untuk menciptakan pasar baru dan meningkatkan keuntungan mereka”

Sedihnya dalam menanggapi rencana Hunt, partai oposisi telah secara tidak akurat menyatakan bahwa tindakan ini dipengaruhi oleh tekanan dari perusahaan Big Tobacco, menambahkan bahwa pemerintah seharusnya tidak mendengarkan industri yang “hanya peduli tentang menciptakan pasar baru dan meningkatkan keuntungan mereka.” Dalam kenyataannya, ini tidak bisa jauh dari kebenaran.

Sebaliknya, upaya untuk mengangkat larangan nikotin saat ini atau setidaknya melihat ke dalam penelitian ilmiah tentang perangkat, telah dipimpin oleh ahli kesehatan masyarakat seperti profesor asosiasi Universitas New South Wales, Colin Mendelsohn, yang dengan benar menyebut klaim bahwa Big Tobacco berada di belakang produk vaping.

(Via The Guardian)