Mahasiswa Unpad Segera Meluncurkan Permen “Kokro” Untuk Menekan Kecanduan Nikotin

By Bayu Nugroho | News | Rabu, 28 Juli 2021

Didasari atas meningkatnya angka prevalensi merokok di Indonesia, sejumlah mahasiswa Universitas Padjadjaran (Unpad) membuat sebuah permen untuk menekan konsumsi tembakau di Indonesia. Dengan nama “Kokro” permen yang memiliki kandungan cytisine diklaim oleh para mahasiswa Unpad bisa menurunkan kecanduan nikotin di otak.

Mahasiswa tersebut yaitu Rifky Adhia Pratama (Kimia), Tiara Zahra Shafira (Akuntansi), Endang Juliansyah (Kimia), Iis Kurniasih (Kimia), dan Kevin Reza Reynantha (Administrasi Bisnis) serta dosen pembimbing Rani Maharani, M.Si., PhD.

Nikotin merupakan zat aditif yang mampu mengikatkan diri ke reseptor di otak. Dampak dari terikatnya nikotin di reseptor adalah menimbulkan efek kecanduan. Berdasarkan hasil kajian, cytisine memiliki kemampuan untuk mengikat ke reseptor di otak tujuh kali lebih kuat ketimbang nikotin.

Senyawa cytisine sendiri sudah populer di benua Eropa sebagai terapi untuk menurunkan kecanduan rokok. Bahkan senyawa ini sudah dilakukan sintesis organiknya dan sudah banyak dijualbelikan dalam bentuk tablet. Sayangnya, hal ini masih belum populer di Indonesia.

Dok. Unpad
Tidak hanya untuk perokok, Kokro juga bisa dikonsumsi oleh non-perokok atau perokok pasif, utamanya untuk menghindarkan nikotin pada tubuh.

Produk “Kokro” dikembangkan sebagai bentuk implementasi Program Kreativitas Mahasiswa (PKM). Produk ini berhasil didanai Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) untuk kategori PKM-Kewirausahaan.

Rifky menargetkan, permen “Kokro” akan mulai meluncur ke pasaran awal Agustus mendatang. Harga yang dipasarkan pun relatif murah, yaitu Rp 25.000 per kemasan. Setiap kemasan berisi 8 butir permen.

(Via Medcom)

Comments

Comments are closed.