Masih ingat tidak? Bulan lalu supervisor San Franscisco menyetujui larangan rokok elektrik secara total  yang merupakan hasil dari pemilihan suara. “Kami telah bertarung dengan raksasa tembakau sejak tahun 90-an dan kita melihat beberapa bentuk dari bahaya rokok ada pada rokok elektrik,” kata supervisor Shamann Walton.

“Ini tentang perkembangan pola pikir para pengguna produk vaping dan bagaimana caranya kita melindungi keseluruhan kesehatan penggunannya untuk seluruh wilayah dan negara: ikuti petunjuk kami,” tambah supervisor Ahsha Safaí.

Di bawah peraturan baru, pengusaha retail di San Fransisco yang kedapatan menjual produk vaping akan dianggap menjual produk tembakau ilegal. Namun sayangnya, para penjual online yang melakukan pengiriman ke kota ini harus menunggu hasil peninjauan resmi FDA dengan cara mengirimkan Pre Market Tobacco Authorization (PMTA).

Getty Images
Berbeda dengan larangan San Franscisco, Livermore hanya menerapkan larangan pada penjualan rokok elektrik di toko-toko vape. Pembelian perangkat vape tetap bisa dilakukan secara online.

Larangan rokok elektrik di San Francisco ini juga telah menarik simpati beberapa pemimpin kota lainnya seperti Livermore yang ternyata juga akan menerapkan hal serupa.  Livermore akan menjadi kota kedua dari California, setelah San Francisco yang mengikuti larangan penjualan rokok elektrik. Dewan kota Livermore berencana akan mengesahkan larangan ini pada tanggal 1 Januari 2020.

(Via KTVU / San Francisco Chronicle)