Larangan Liquid Mengadung Rasa Yang Diusulkan Kanada Mengabaikan Masalah Kesehatan Mental di Kalangan Remaja

By Vape Magz | News | Selasa, 5 Oktober 2021

Asosiasi Vaping Kanada atau Canadian Vaping Association (CVA) baru-baru ini menilai, para pendukung pembatasan liquid yang mengandung rasa mengabaikan data survei yang menunjukkan bahwa sebagai alternatif yang lebih aman untuk merokok, vaping meningkatkan kesehatan mental.

Kesehatan mental remaja di Kanada sendiri telah mengalami penurunan dalam beberapa tahun terakhir. Selain itu, CVA mengamati pola serupa tengah dirasakan juga oleh negara-negara di seluruh dunia.

“Sebuah penelitian yang dilakukan di BC bertanya kepada remaja tentang faktor mereka berhenti vaping, di mana 24% remaja mengakui bahwa vaping meningkatkan kesehatan mental mereka dan 11% menunjukkan bahwa konseling kesehatan mental akan membantu mereka berhenti vaping,” kata CVA dalam keterangan tertulisnya baru-baru ini.

“Mereka berkomentar, sebagian konselor melakukan pendekatan yang tidak tahu malu kepada para remaja untuk berhenti vaping, serta memberikan edukasi tentang cara berhenti vaping, ” tambahnya.

Data yang dihimpun oleh CVA dari seluruh dunia terus menunjukkan bahwa pasien kesehatan mental cenderung sebagai perokok aktif. Selain itu, mereka ini lebih cenderung merasa lebih sulit untuk berhenti dari kebiasaan merokoknya.

Maka dari itu, mereka seharusnya mendapat manfaat besar untuk berhenti merokok dan diberikan akses alternatif yang lebih aman (vape), yang setidaknya akan mengurangi kemungkinan mereka untuk menderita penyakit yang berhubungan dengan asap rokok.

Beberapa penelitian lain menunjukkan bahwa mengingat otak remaja masih berkembang, ketika mereka mengonsumsi nikotin, mereka tidak hanya cenderung menjadi kecanduan nikotin, tetapi juga zat lain.

Nikotin, telah mempengaruhi jalur dopamine. Oleh karenanya, ketergantungan nikotin dikaitkan dengan gangguan mood termasuk kecemasan dan depresi, serta masalah perilaku lainnya seperti impulsif.

Di sisi lain, potensi produk vaping sebagai alat berhenti merokok dan pengurangan dampak buruk tembakau tidak dapat disangkal.

Sebuah laporan baru-baru ini yang dikeluarkan oleh media di Inggris mengatakan, nikotin bukanlah hal yang membunuh perokok dan menunjukkan bahwa sangat penting untuk meningkatkan pemahaman bahwa rokok elektrik jauh lebih aman daripada rokok konvensional yang dapat digunakan untuk membantu berhenti merokok.

(Via vapeast.com)

Comments

Comments are closed.