Komite parlemen Inggris mengeluarkan laporan mengenai dukungannya terhadap rokok elektrik untuk para perokok, dan menyerukan peninjauan mengenai pembatasan terhadap beberapa produk vaping. Laporan itu juga menolak gagasan tentang vaping yang bertindak sebagai pintu gerbang untuk para perokok pemuda Inggris.
Komite ini menyimpulkan bahwa pembuat undang-undang dan pembuat peraturan Inggris seharusnya tidak meperlakukan produk vapor sama seperti halnya rokok tembakau. Laporan ini berdasarkan House of Commons Science and Technology Committee.
Mengikuti testimoni dari kesehatan masyarakat, pakar kesehatan, perwakilan dari organisasi pengendalian tembakau, industri vaping dan komunitas konsumen. Komite yang dipimpin oleh Norman Lamb dari North Norfolk menawarkan beberapa rekomendasi:
● Lakukan sesi debat di tempat umum mengenai vaping.
● Terus lakukan peninjauan setiap tahunnya mengenai bukti tentang rokok elektrik dan perpanjang review mengenai produk vapor ini.
● Buat lembaga program penelitian berjangka panjang yang diawasi oleh Public Health England dan komite.
● Review nikotin pada 20 mg/mL likuid.
● Review tangki 2 mL.
● Review terhadap pembuat klaim kesehatan mengenai vaping melawan merokok.
● Regulasi, peraturan iklan dan pajak seharusnya mencerminkan bukti bahaya relatif dari berbagai rokok elektrik.
● National Health Service (NHS) seharusnya mengijinkan vaping di fasilitas kesehatan sebagai kebijakan umum.
● Pemerintah harus meninjau kembali bukti dari larangan vaping saat ini.
(Via Vaping 360)
Comments