Kelanjutan Rencana Resep Vape Pemerintah Australia

By Bayu Nugroho | News | Selasa, 3 November 2020

Bulan kemarin pemerintah Australia baru saja mengusulkan bahwa produk vaping yang mengandung nikotin harus menggunakan resep dokter pada bulan Juni 2021. Undang-undang yang saat ini berlaku, mengizinkan vaper untuk mengimpor pasokan nikotin hingga tiga bulan dengan resep dokter. Namun yang seperti diperkirakan masih banyak diabaikan oleh vaper ataupun pihak berwenang.

Dr. Colin Mendelsohn, anggota dewan Asosiasi Pengurangan Bahaya Tembakau Australia atau Australian Tobacco Harm Reduction Association (ATHRA) menjelaskan proses untuk mendapatkan resep dari dokter:

1. Vaper atau perokok berkonsultasi dengan dokter dan membayar biaya.
2. Dokter menilai pasien dan mendiskusikan pilihan lain jika sesuai.
3. Jika sesuai, dokter melengkapi formulir online yang rumit untuk mendapatkan persetujuan ‘SAS-B’.
4. Therapeutic Goods Administration (TGA) memutuskan apakah persetujuan akan diberikan.
5. Pasien kembali untuk mengambil skrip, jika lamaran diterima. Biaya kedua mungkin dikenakan.
6. Pasien pergi ke apoteker.
7. Apoteker memesankan suplai dari grosir.
8. Pasien lalu bisa membeli produk vaping dari apoteker dengan harga sesuai apotek.
9. Ulangi setiap tahun.

athra.org.au
Berikut adalah alur untuk mendapatkan produk vaping bernikotin di Australia nanti.

Memang alur untuk mendapatkan produk vaping tergolong menyulitkan, namun bila mengingat resiko yang bisa diterima pengguna, ini jauh lebih baik. Departemen Kesehatan dan Pasukan Perbatasan Australia bahkan tidak segan untuk memberi denda hingga USD 152.000 atau sekitar IDR 2,2 juta untuk para pengimpor nakal.

(Via athra.org.au)

Comments

Comments are closed.