Setelah penjualan pod dengan kadar lima persen nikotin dilarang oleh pemerintah Israel. Vape asal negara Amerika, JUUL akan menjual pod dengan kadar nikotin jauh lebih rendah. Hal ini dikarenakan bahwa Kementrian Kesehatan Israel mengklaim bahwa produk JUUL memiliki kadar nikotin yang lebih tinggi yang menjadi ancaman bagi kesehatan masyarakat.
JUUL Labs menantang keputusan pemerintah Israel di pengadilan. Pada tanggal 24 Agustus 2018 lalu, Mahkamah Agung Israel menolak permintaan JUUL Labs untuk sebuah perintah larangan sementara. Sementara JUUL Labs sudah menjual produk terbarunya dengan kadar nikotin lebih rendah di Inggris.

www.haaretz.com
Pod nikotin rendah ini sudah dijual lebih dulu di Inggris
Menurut JUUL Labs larangan tersebut yang secara sepihak itu diklaim telah menciptakan sebuah standar ganda. Hal ini membuat perusahaan tembakau bebas menjual produk vapor mereka, sementara JUUL dilarang.
Israel sebenarnya tidak memiliki peraturan tertulis atau undang-undang tentang rokok elektrik. Dan meskipun JUUL Labs bersikeras bahwa pengecer tidak menjual JUUL kepada anak di abwah umur, negara ini sebenarnya tidak memiliki batasan usia untuk penjualan.
(Via Vaping360)
Comments