Jaksa Agung Carolina Utara Rencanakan Pencegahan Ekstrem Epidemi Vaping Remaja

By Bayu Nugroho | News | Rabu, 28 Agustus 2019

Sebagai bentuk pencegahan yang ekstrem, Jaksa Agung Demokrat Carolina Utara ingin memperluas penghentian penjualan rokok elektrik ke remaja pada hari Selasa (27/8).

Tanpa ragu sang Jaksa Agung, Josh Stein, menyatakan akan menghentikan delapan produsen dan penjual produk vaping lainnya yang diduga menjadi penyebab epidemi vaping. Delapan produsen tersebut adalah Beard Vape, Direct eLiquid, Electric Lotus, Electric Tobacconist, Eonsmoke, Juice Man, Tinted Brew, dan VapeCo. Namun, hingga saat ini belum satupun produsen terkait menanggapi perihal rencana tersebut atau hanya sekedar menjawab panggilan telepon.

Stein mengemukakan bahwa beberapa likuid berasa seperti cotton candy, gummy bear dan graham cracker menjadi pemicu utama epidemi vaping di kalangan remaja dan kemungkinan akan membalikkan tren penurunan penggunaan tembakau di Carolina Utara.

WFAE
Josh Stein: “Kami hanya harus berbuat lebih banyak untuk melindungi anak-anak, dan saya sebagai Jaksa Agung Carolina Utara menolak perusahaan-perusahaan rokok elektrik menarik ribuan anak untuk menggunakan produk mereka.”

Dia juga menuduh bahwa perusahaan dengan sengaja memasarkan produk pilihan seperti rasa permen karet dan kue di media sosial, dan tidak menggunakan verifikasi usia yang tepat. Untuk itu, Stein meminta pengadilan untuk mengambil tindakan untuk menutup pemasaran dan penjualan mereka untuk usia di bawah umur.

(Via Medical Express)

Comments

Comments are closed.