Media sosial Malaysia kembali gempar dengan kemunculan seorang pria yang melepaskan jam tangan, dan kemudian menjadikannya rokok elektrik. Dalam video tersebut juga, alat tersebut dikaitkan sebagai alat alternatif narkoba jenis shabu.
“Untuk Perhatian!!! Guru guru dan ibu bapa orang tua, kalau anak murid atau anak kita pakai jam macam ini, rampaslah. Sebenarnya bukan jam, tapi Vape. Vape sekarang dibuat sebagai aplikator shabu,” isi dalam video tersebut.
Namun, jika dilihat dari bentuknya yang hanya sekecil itu, maka sedikit kemungkinan bisa digunakan untuk narkoba shabu. Berbeda dengan mod, perangkat pod hanya menggunakan power yang lebih kecil, sehingga tak cukup untuk shabu.
Meski ini berita ini belum memiliki detail yang lengkap, namun Badan Narkotika Nasional Provinsi Kalimantan Barat tetap melakukan pengawasan yang lebih ketat bila memang perangkat seperti memang digunakan sebagai alternatif menggunakan narkoba jenis shabu.
“Biasanya penggunaan sabu itu menggunakan bong atau minuman kemasan bekas. Selama ini belum ada laporan (penggunaan sabu dengan) rokok elektrik,” kata Mochammad Effendi, Kepala Seksi Pencegahan BNN Provinsi Kalbar.
(Via Kumparan)
Comments