Gubernur Ohio, Mike DeWine, telah menyusun anggaran yang berupaya menekan usia pembelian produk nikotin legal dari usia 18 hingga 21 tahun, yang tampaknya telah menjadi langkah baru yang trendi bagi pejabat negara.

Gubernur Ohio menolak retorika “untuk anak-anak” dan membenarkan larangan berdasarkan harapan mengurangi beban keuangan perokok Ohio pada Medicaid dan infrastruktur perawatan kesehatan publik lainnya. Juga, dalam perubahan yang menyegarkan, pemerintah negara bagian mengakui bahwa penerimaan pajak akan berkurang sebagai akibat dari langkah tersebut, untuk mengurangi USD 14,3 juta dari pajak cukai negara mengarah ke pajak penjualan USD 2,8 untuk tahun 2020.

Theresagavarone.com
Senator Negara Bagian, Theresa Gavarone (R-Bowling Green), mengemukakan keberatan yang sama karena sebagian besar negara bagian menolak. Anak berusia 18-20 tahun yang ingin membeli produk nikotin cukup melewati batas kota, kabupaten, atau negara bagian untuk melakukannya.

Perwakilan Negara, Steve Arndt (R-Port Clinton), mengupas masalah Tobacco 21 ketika ia menunjukkan bahwa perokok di bawah umur biasanya mulai sebelum usia 18 dan karena itu sudah terbiasa membeli produk nikotin secara ilegal, dan itu akan terus berlanjut terlepas dari apa yang anggota parlemen resmikan menaikkan usia pembelian minimum hukum.

(Via WSAZ)