Hari Kamis lalu, dewan Merokok dan Kesehatan, Federasi Perhimpunan Medis, Asosiasi Medis dan Asosiasi Gigi, bergabung untuk mendesak para pembuat kebijakan lokal untuk menerapkan larangan total rokok elektrik. Daniel Ho Sai-yin, dari Dewan Merokok dan Kesehatan, mencoba melakukan sebuah survei lokal yang hasilnya menemukan bahwa murid sekolah dasar yang menjajal produk vape meningkat dari 2,9 persen di tahun 2016-2017, menjadi 4,5 persen di tahun 2017-2018.

Sebenarnya permohonan ini datang sebelum perdebatan tentang peraturan ini diusulkan, kemungkinan peraturan ini akan berlangsung mulai bulan depan. Dewan Merokok dan Kesehatan mencoba mewawancarai 2.076 murid dari 16 sekolah dasar di tahun 2016-2017 dan 4.599 murid dari 26 sekolah di tahun berikutnya. Hal yang mengejutkan bahwa adanya peningkatan 55 persen hingga saat ini.

thestandard.com.hk
Sophia Chan Siu-chee: “Target pemerintah ingin mengurangi tingkat perokok lokal di bawah 10 persen”

Bulan Juni lalu, anggota parlemen Hong Kong mengusulkan peraturan baru yang akan berpengaruh pada penjualan rokok elektrik, produk heat-not-burn dan rokok herbal untuk anak di bawah umur. Peraturan baru ini untuk memaksa setiap produsen untuk menempatkan label peringatan kesehatan pada kemasan produk termasuk juga pada tayangan iklan.

Saat mengumumkan usulan peraturan ini, Sekretaris Makan dan Kesehatan, Sophia Chan Siu-chee menunjukkan target pemerintah adalah untuk mengurangi tingkat merokok lokal di bawah 10 persen dari tahun sebelumnya. Sementara beberapa ahli kesehatan seluruh dunia percaya bahwa pelarangan rokok elektrik ini mampu melakukan hal yang sebaliknya.

(Via South China Morning Post)