FDA Desak Perusahaan Untuk Menjauhkan Produk Nikotin Dari Remaja

By Bayu Nugroho | News | Rabu, 19 September 2018

Minggu kemarin, FDA mengeluarkan lebih dari 1.000 surat peringatan pada pengecer dan produsen rokok elektrik di Amerika. Badan FDA menyebut tersebut sebagai “upaya penegakkan terkoordinasi terbesar dalam sejarah FDA.”

Dalam isi surat tersebut, pihak FDA menuntut selama 60 hari kepada perusahaan-perusahaan yang bergerak di bidang vape untuk memberikan bukti bahwa mereka menjauhkan produk-produk mengandung nikotin dari tangan anak di bawah umur. Jika mereka gagal melaksanakannya, FDA mungkin akan melarang beberapa aroma seperti permen karet dan crème brûlée yang memungkinkan akan menarik minat para usia remaja.

Alex Azar / politico.com
Rokok elektrik tidak akan mengarah pada ketergantungan nikotin.

Sekertaris Health and Human Services, Alex Azar, mengatakan mendukung tindakan ini. “Kami tidak akan mengizinkan rokok elektrik menjadi jalur ketergantungan nikotin,” ucapnya. Alex Azar tidak setuju dengan keyakinan bahwa pelarangan rokok elektrik akan mendorong pemuda untuk memilih rokok tembakau.

Meskipun begitu beberapa penelitian sudah menghilangkan gagasan bahwa rokok elektrik dapat mengarah pada “ketergantungan nikotin”. Data ini dikumpulkan dari hasil survei dan sudah diterbitkan sejak bulan Desember 2017 lalu oleh The Institute for Social Research. Data menunjukkan bahwa perokok usia remaja kisaran usia pelajar SMA telah turun hingga 73 persen sejak tahun 1997 dan rokok elektrik memainkan peran utama dalam hal ini.

(Via FDA)

Comments

Comments are closed.