Delegasi COP9 Inggris Harus Mendukung Sains

By Bayu Nugroho | News | Selasa, 27 Juli 2021

Sebuah kelompok parlemen di Inggris telah merilis sebuah laporan yang mengkritik kelompok anti-vaping yang didanai oleh Bloomberg Philanthropies, karena memusuhi pengurangan dampak buruk tembakau. Laporan tersebut juga menyatakan bahwa Bloomberg mengurangi hak konsumen dan vapers di negara-negara berpenghasilan rendah dan menengah seperti Filipina.

All-Party Parliamentary Group for Vaping (APPG) Inggris mengatakan bahwa anti-vaping ini akan diizinkan untuk berpartisipasi dalam Framework Convention on Tobacco Control Conference of the Parties 9 (FCTC COP 9) pada bulan November tahun ini.

Bloomberg / Stefan Wermuth
APPG mengundang World Health Organization (WHO), karena terus berusaha mendiskreditkan pendekatan ilmu pengetahuan dan kebijakan Inggris untuk mengatasi masalah merokok.

APPG memperingatkan partisipasi The Union, sebuah kelompok yang didanai oleh Bloomberg Philanthropies, serta organisasi non-pemerintah anti-vaping lainnya dalam pertemuan FCTC COP 9 pada bulan November.

Kehadiran WHO diharapkan tidak akan menyimpang dari tujuan mendasar yang ditetapkan oleh FCTC COP 9, mengingat komitmen aslinya adalah untuk pengurangan dampak buruk yang sebelumnya ditentang oleh beberapa organisasi non-pemerintah.

(Via Manila Bulletin)

Comments

Comments are closed.