BNN Imbau Vapers Waspadai Likuid Oplosan Narkoba Diamond

By Vapemagz | News | Rabu, 27 Februari 2019

Deputi Penindakan Badan Narkotik Nasional (BNN), Arman Depari mengungkapkan sedikitnya ada 800 jenis narkoba golongan New Psychoactive Substances (NPS) atau jenis baru yang ada di dunia. Dari jumlah itu, sebanyak 70 jenis sudah masuk ke Indonesia. Jenis yang paling banyak ditemukan adalah narkoba jenis cair dan padat. Salah satunya adalah jenis pil Diamond, yang merupakan campuran tetrahydrocannabinol (THC).

“Kalau diamond ini ada campuran THC, bisa dicampur ke dalam likuid vape. Itu seperti golongan New Psychoactive Substances (NPS) atau jenis baru yang memang sedang ramai sekarang. Itu tidak termasuk dalam golongan narkotik dan psikotropika yang ada dalam Undang-undang kita dan termasuk di internasional,” ujarnya.

Karena itu, pihaknya merasa perlu membentengi masyarakat dari ancaman penyalahgunaan narkoba tersebut. “Ada sekitar 700 lagi yang siap masuk ke Indonesia kalau kita tidak waspada. Kita harus membentengi masyarakat,” ujar Arman.

Tribunnews.com/Glery Lazuardi
Deputi Bidang Pemberantasan BNN, Inspektur Jenderal Polisi Armand Depari.

Sebanyak 70 golongan NPS yang telah masuk ke Indonesia, ditemukan BNN terhitung sejak tahun 2014 lalu. Menurut Arman, jumlahnya bisa lebih banyak dari itu. “Ada kemungkinan banyak yang beredar tapi belum kita temukan. Yang 70 sudah diteliti di laboratorium kita, hasilnya masuk ke golongan narkotik. Tetapi baru 68 yang menjadi bagian dari lampiran Undang-undang kita,” ungkap Arman.

Untuk itu masyarakat perlu mewaspadai peredaran narkoba dalam berbagai bentuk ini. Para vapers juga perlu teliti sebelum membeli likuid yang ingin digunakan. Salah satunya memastikan bahwa likuid yang akan dibeli dilengkapi dengan cukai dan masih tersegel. Hal ini sebagai tanda bahwa likuid yang vapers beli telah legal diperdagangkan di Indonesia.

(Via Pojok Satu)

Comments

Comments are closed.