Kelompok anti rokok dan perusahaan farmasi Pfizer mendesak pemerintah Belanda selanjutnya untuk memperpanjang larangan merokok dan membatasi alternatif tembakau seperti rokok elektrik.

Pemerintah Belanda yang telah keluar telah menaikkan harga rokok dan membatasi gerai penjualan sebagai langkah menuju generasi bebas rokok pada tahun 2040, dan jumlah perokok telah turun dari 25 persen menjadi 20 persen dalam lima tahun terakhir. Namun, meskipun jumlah perokok lebih sedikit, jumlah total tembakau yang dikonsumsi tetap stabil.

Juru Kampanye De Kanter skeptis tentang upaya Philip Morris International untuk memasarkan perangkat pemanas tembakau IQOS sebagai alternatif untuk merokok. Perusahaan multinasional mencoba membujuk pemerintah Belanda untuk melonggarkan aturan seputar produk semacam itu.

UKVIA
Direktur Jenderal UK Vaping Industry Association (UKVIA) John Dunne memperingatkan bahwa menindak alternatif merokok akan menjadi kontraproduktif.

“Untuk lebih mengurangi tingkat merokok di Belanda, legislator harus merangkul produk tembakau alternatif, seperti vaping. Selain itu tidak memperkenalkan peraturan ketat yang hanya akan memfasilitasi konsumsi tembakau. Saya prihatin dengan laporan ini, terutama sehubungan dengan pertemuan global COP9 yang berlangsung di Belanda pada November 2021 mendatang,” kata Direktur Jenderal UKVIA John Dunne.

(Via Dutch News)