Pada tanggal 23 April lalu, Senat memberikan suara 35 -13 untuk undang-undang SB 5986 terkait pajak produk vaping. Para pendukung RUU itu mengklaim bahwa mengenakan pajak pada perangkat adalah cara yang baik untuk mendorong orang untuk terlibat dalam pilihan “sehat”. Sementara itu, pajak diproyeksikan mampu memberikan USD 40 juta pendapatan hingga tahun 2025.

Di sisi lain, sejalan dengan apa yang para ahli kesehatan umum terus tunjukkan, legislator yang menentang RUU tersebut mengatakan bahwa hal itu gagal untuk memperhitungkan penelitian yang mengindikasikan bahwa perangkat tersebut merupakan alat penghentian merokok yang sangat baik. Di bawah RUU ini, produk Heat-not-Burn (HnB) juga dikenakan pajak dengan cara yang sama seperti produk tembakau lainnya.

Dubai Week
Awal bulan ini, Senat Washington menyetujui rancangan undang-undang untuk mengenakan pajak produk vaping, di tengah klaim maraknya vaping remaja.

“Saya pikir kami mengadopsi strategi yang sama sekali salah. Kami tahu bahwa vaping adalah alternatif yang hebat, alternatif yang efektif, jadi bila Anda mencoba memberikan insentif perilaku yang baik melalui kebijakan pajak, ini sebenarnya justru sebaliknya,” kata Bob Hasegawa, Wakil Ketua Mayoritas Caucus.

(Via Lens)