Seorang anggota parlemen China telah menyerukan larangan nasional merokok di dalam ruangan tempat umum. Proposal tersebut dibawa oleh Chen Jingyu, seorang ahli bedah kardiotoraks dan deputi di 13th National People’s Congress.
“Pada Februari, 20 kota telah mengadopsi undang-undang regional untuk membatasi merokok di dalam ruangan tempat umum, tetapi itu tidak cukup bagi China untuk mencapai Healthy China Action Plan,” kata Chen.
Healthy China Action Plan bertujuan agar lebih dari 80 persen populasi China dilindungi oleh perlindungan bebas asap rokok pada tahun 2030. Saat ini, ada lebih dari 300 juta perokok di China, dan lebih dari 1 juta orang meninggal karena penyakit terkait merokok setiap tahun.

iStock / Csondy
Dalam survei yang dilakukan oleh China Association for Smoking Control, 91,9 persen responden menyatakan dukungannya terhadap larangan merokok.
“Mengizinkan area khusus merokok di dalam ruangan tempat umum, seperti restoran, tempat hiburan, dan terminal bandara, melanggar Framework Convention on Tobacco Control (FCTC) WHO,” kata Chen.
Penelitian ilmiah menunjukkan bahwa tidak ada tingkat yang aman dari paparan asap tembakau. Satu-satunya cara yang efektif mencegah perokok pasif menderita asap rokok adalah dengan melarang sepenuhnya merokok di dalam ruangan tempat umum.
China menandatangani FCTC pada tahun 2003, mengadopsinya pada tahun 2005, dan perjanjian tersebut mulai berlaku secara hukum di China pada tahun 2006.
(Via Global Times)
Comments