Analis: IQOS Diluncurkan Pada Waktu yang Tepat

By Vapemagz | News | Minggu, 6 Oktober 2019

IQOS secara resmi diluncurkan Jumat (4/10/2019) di Atlanta, Amerika Serikat, di mana Altria telah membuka toko IQOS baru yang luas dengan jendela kaca tinggi di sudut mal Lenox Square. Toko ini adalah salah satu dari dua toko yang direncanakan dibuka untuk daerah itu. Lokasi kedua akan segera dibuka di Mall of Georgia.

“Ini waktu yang tepat. Di tengah ketidakpastian konsumen di sekitar produk vapor dan rokok elektrik, mereka melakukan peluncuran IQOS di AS,” kata analis dari Piper Jaffray, Michael Lavery. Saham Altria naik 1,98 persen menjadi USD 41,65 pada pada pentutupan pasar New York Stock Exchange pada hari Jumat, sementara Philip Morris juga naik 2,05 persen menjadi USD 78,28.

Sebelumnya, produk tembakau alternatif seperti vape dan JUUL sedang mendapat tekanan oleh regulator AS terkait penggunaan produk di kalangan remaja dan penyakit paru-paru yang ditimbulkan. Karena IQOS memenuhi definisi produk tembakau, IQOS tunduk pada batasan pemasaran yang sama seperti pelarangan iklan di radio atau TV.

Altria bersama dengan Philip Morris International (PMI) akan memasarkan produk heat not burn (HNB) IQOS di pasar Amerika Serikat, setelah mereka mendapat izin untuk mengedarkan produk dari Badan Pengawas Obat-obatan dan Makanan AS (Food and Drug Administration atau FDA) pada akhir April lalu. Altria sendiri juga memiliki 35 persen saham dari JUUL Labs, produsen rokok elektrik terfavorit di AS, JUUL.

CNBC
Toko IQOS di mal Lenox Square, Atlanta.

Tidak seperti rokok elektrik lainya, IQOS menggunakan tembakau yang sebenarnya. Perangkat ini memanaskan tembakau daripada membakarnya, menghindari proses kimia yang terjadi ketika merokok sebatang rokok yang menghasilkan banyak racun berbahaya.

“IQOS menawarkan pengalaman meniru merokok dan karena itu menarik bagi perokok dewasa. Dari sekitar 34 juta perokok dewasa di AS, Altria memperkirakan sekitar 20 juta sedang mencari alternatif, banyak di antaranya telah mencoba vape tetapi tidak menyukainya,” kata juru bicara Altria, David Sutton kepada CNBC.

Pada toko tempat produk dipasarkan, orang-orang dapat menguji perangkat IQOS di ruang khusus. Area terpisah ini berada di belakang kaca otomatis dan pintu-pintu dengan sistem ventilasi sendiri. Altria akan menjual bundel berisi holder dan 200 hotsticks seharga USD80, atau sekitar Rp 1,2 juta. Perangkat yang dijual di AS adalah IQOS 2.4.

Atlanta dipilih sebagai pasar peluncuran perdana karena kota ini dikenal sebagai kota yang berfokus pada teknologi. Selain itu, terdapat ratusan ribu perokok dewasa yang menjadi target konsumen perusahaan. Altria akan memantau hasil penjualan sebelum membawa IQOS ke kota-kota lain, dimana perusahaan mengatakan berencana untuk mengembangkan produk dengan pesat.

(Via CNBC)

Comments

Comments are closed.