Philip Morris Klaim Sebanyak 10,6 Juta Perokok Berhenti Berkat IQOS

By Vapemagz | Lifestyle | Senin, 22 Juni 2020

Dr. Moira Gilchrist, Wakil Presiden Bidang Komunikasi Strategis & Ilmiah Philip Morris International (PMI) mengklaim produk tembakau bebas asap milik PMI, IQOS telah berhasil membantu perokok berhenti merokok. Pernyataan ini diungkapkan Gilchrist pada Global Forum on Nicotine, 11 Juni 2020 sebagai bagian dari diskusi bertajuk “Nikotin: Sains, Etika dan Hak Asasi Manusia”.

Gilchrist, yang memegang gelar Ph.D. dalam ilmu farmasi menegaskan komitmen PMI untuk mengganti “rokok dengan alternatif yang lebih baik secepat mungkin.”

“Tujuan kami adalah masa depan bebas-rokok. Masa depan di mana semua orang dewasa beralih ke produk-produk yang terbukti secara ilmiah kurang berbahaya daripada merokok. Sekitar 10,6 juta perokok pria dan wanita telah berhenti merokok dan beralih ke IQOS,” katanya.

Gilchrist mengatakan PMI telah melakukan investasi yang signifikan pada penelitan dan pengembangan (R&D) selama lebih dari satu dekade terakhir guna memenuhi komitmen PMI. Produk bebas-rokok PMI seperti IQOS kini mewakili bagian penting dan terus tumbuh dari total pendapatan perusahaan, yakni sebesar 18,7 persen pada 2019.

Business Inquirer
Dr. Moira Gilchrist, Wakil Presiden Bidang Komunikasi Strategis & Ilmiah Philip Morris International (PMI).

Gilchrist mengungkapkan bahwa 71 persen atau lebih dari dua pertiga dari pengeluaran komersial PMI dan 98 persen dari pengeluaran R&D didedikasikan untuk pengembangan produk bebas-rokok. PMI mengklaim saat ini perusahaan memimpin pasar produk bebas-rokok.

“Ambisi kami adalah bahwa pada tahun 2025, setidaknya 40 juta perokok akan beralih ke IQOS. Itu berarti 40 juta lebih sedikit perokok di seluruh dunia. Kami dapat memainkan peran kami untuk mempercepat penurunan angka perokok,” katanya.

“Kami mempelajari indikator positif pertama yang mulai terlihat di Jepang. Kami melihat data yang menjanjikan yang menunjukkan hubungan antara pengenalan produk tembakau yang dipanaskan (HNB) di negara ini dan penurunan penyakit terkait merokok,” ucap Gilchrist.

“Fakta-faktanya jelas. Alternatif yang lebih baik untuk rokok ada hari ini dan kita harus bertindak,” pungkasnya.

(Via Business Inquirer)

Comments

Comments are closed.