Penyiar radio Bayu Oktara menceritakan pengalamannya menggunakan produk tembakau yang dipanaskan atau rokok elektrik (vape) dalam setahun terakhir. Bayu sebelumnya adalah perokok dan beralih ke vape karena pertimbangan kesehatan dan juga keluarga.

“Alasannya beralih karena banyak pertimbangan. Pertama itu kesehatan, Saya tanya-tanya dan infonya kalau produk tembakau yang dipanaskan ini tidak ada Tar dan lebih rendah risikonya. Karena Tar itu yang memang bahaya kan,” ucap Bayu.

Setelah mencari informasi dan mendapatkan pengenalan mengenai produk tersebut Bayu menilai produk ini adalah solusi jitu yang dapat membuatnya beralih dan tidak merokok lagi. Bayu merasakan perubahan positif pada kondisi fisiknya setelah dirinya beralih dari rokok ke produk tembakau yang dipanaskan.

Tempo.co
Penyiar radio Bayu Oktara.

“Produk tembakau yang dipanaskan ini sangat membantu. Kalau bangun pagi sekarang enggak sakit lagi tenggorokannya. Apalagi kan saya siaran pagi jadi lebih enak,” ujar pemeran dalam serial sitkom Office Boy itu.

Terlebuh lagi pemakaian dari produk tembakau yang dipanaskan tidak meninggalkan bau pada tangan maupun pakaian. Menurut Bayu produk ini tidak mengganggu orang lain di sekitarnya karena tidak menghasilkan asap seperti rokok melainkan aerosol atau uap. Keluarganya juga mendukung Bayu menggunakan produk tembakau yang dipanaskan sebagai pengganti rokok.

“Bau rokok itu menganggu sih. Karena baunya nempel pada baju dan badan. Saya aja kadang-kadang terganggu walaupun lagi enggak merokok. Tapi kalau yang produk ini enggak nempel baunya. Istri senang-senang saja karena dia tidak terganggu. Kalau dulu terganggu karena bau ya,” kata Bayu.

(Via Antara)