Pakar Kesehatan Masyarakat Inggris: “Tidak Ada Yang Salah Dengan Nikotin Dalam Vaping”

By Bayu Nugroho | Lifestyle | Senin, 25 Februari 2019

Dalam sebuah kuliah baru-baru ini di London South Bank University (LSBU), Dr. Lynne Dawkins dari Pusat Penelitian Perilaku Adiktif, membantah beberapa mitos seputar vaping dan nikotin. Dia mulai dengan mengutip seorang ilmuwan dan spesialis terkenal di bidang pengurangan dampak buruk tembakau sejak tahun 1970-an.

Profesor Mike Russell dari King’s College London berkata pada tahun 1970-an, Orang-orang merokok karena nikotin, tetapi mereka mati karena tar. Maksudnya, nikotin adalah komponen utama dari asap tembakau. Ini adalah bahan adiktif, tetapi pembakaran dalam proses merokok yang menyebabkan semua bahaya. Jadi, pembakaran daun tembakau dikaitkan dengan tar dan karbon monoksida. Api pembakaran dalam proses merokok yang menyebabkan semua bahaya.

Masalahnya tar menjadi lengket ketika menempel di paru-paru. Ini berarti bahwa rambut-rambut kecil yang biasanya menyapu karsinogen keluar dari tubuh tidak dapat melakukan pekerjaan seperti biasa. Dan ini memungkinkan penyebab kanker dari waktu ke waktu.

Youtube / Jon Derricott
Lynn Dawkins membahas perbandingan produk harm reduction dibandingkan dengan terapi nicotine replacement therapies (NRTs) seperti patch nicotine, permen karet dan permen pelega tenggorokan.

“Apa yang salah dengan nikotin? Pembakaran tembakau sangat erat dengan bahaya merokok. Beberapa ahli menyarankan untuk mengganti konsumsi nikotin dengan berbagai produk NRT seperti patch nicotine, permen karet dan permen pelega tengggorokan untuk menghindari efek berbahaya dari pembakaran,” kata Dawkins.

(Via Youtube London South Bank University)

Comments

Comments are closed.