Menteri Luar Negeri Malaysia, Hishammuddin Hussein tertangkap kamera sedang vaping saat mengikuti sidang parlemen, Senin (3/8/2020). Video sang menteri vaping berdurasi 8 detik itu tersebar dan menjadi viral di media sosial.

Dalam video tersebut tampak Hishammuddin sebenarnya masih menggunakan masker. Dirinya menyelipkan vape di balik masker, ketika rekannya Menteri Transportasi Wee Ka Siong sedang berbicara di hadapan parlemen menyampaikan pidato penutupannya.

Setelah ulahnya itu menjadi gunjingan publik Negeri Jiran, Hishammuddin meminta maaf melalui akun Twitter-nya dan berjanji untuk tidak vaping lagi dalam sidang parlemen.

“Maaf, saya tidak menyadarinya. Ini adalah kebiasaan baru. Saya meminta maaf kepada Dewan (Parlemen) dan berjanji untuk tidak melakukannya lagi,” cuitnya @HishammuddinH20.

Twitter @shamienhereyo
Menteri Luar Negeri Malaysia, Hishammuddin Hussein tertangkap kamera sedang vaping.

Sekadar informasi, merokok dan vaping telah dilarang keras di Kawasan Parlemen Malaysia. Aturan itu dipertegas di masa pemerintahan Pakatan Harapan, dimana Mantan Menteri Kesehatan Malaysia, Dr Dzulkefly Ahmad mendeklarasikan parlemen sebagai kawasan bebas rokok pada Oktober 2018. Bagi yang melanggar larangan aturan itu dapat didenda hingga MYR10.000 (sekitar Rp35 juta) atau terancam hukuman penjara hingga dua bulan, atau dikenakan keduanya.

Asosiasi Konsumen Penang (Consumers Association of Penang atau CAP) mengaku terkejut dengan kejadian tersebut. Mereka menyebut tindakan menteri senior Malaysia itu bertentangan dengan upaya negara menurunkan tingkat merokok di negara.

“Parlemen telah dinyatakan bebas asap sejak Oktober 2018. Jadi siapapun yang kedapatan merokok harus diproses sesuai hukum yang berlaku,” kata petugas edukasi CAP, N.V. Subbarow.

“Hishammudin seharusnya menjadi role model bagi lainnya. Dia tidak bisa lari dari hukum. Dia harus didenda atau ditahan,” kata Subbarow menambahkan.

(Via The Star)