Kenali Pneumonia Nekrotikans, Penyakit yang Mengintai Pengguna Vaping THC

By Vapemagz | Lifestyle | Selasa, 28 April 2020

Rokok elektrik atau yang lebih umum dikenal sebagai vape selama ini dikenal sebagai alternatif yang lebih aman dari rokok konvensional. Meski demikian, penyalahgunaan produk seperti dengan menggunakan likuid ilegal khususnya yang mengandung vitamin E asetat bisa menyebabkan penyakit paru-paru atau yang biasa disebut EVALI.

Baru-baru ini laporan khusus baru merinci penyakit paru-paru jenis lain yang diderita oleh pengguna likuid yang dicampur bahan aditif vitamin E asetat yang biasa ditemukan dalam vape berisi ganja sintetis (THC). Penyakitnya disebut pneumonia nekrotikans.

Penyakit ini merupakan komplikasi pneumonia yang tidak biasa. Penyakit ini menghancurkan area jaringan paru-paru dan dapat terjadi bahkan ketika seseorang sudah diobati dengan antibiotik.

bostonmagazine.com
THC oil concentrate.

“Sangat tidak mungkin bagi orang yang umumnya sehat terkena pneumonia invasif seperti ini. Tetapi bukan berarti tidak mungkin,” jelas Ravi Kalhan, profesor kedokteran di Northwestern Feinberg School of Medicine di Chicago.

“Gagasan bahwa dalam kasus ini vaping THC menyebabkan pneumonia berat pada seseorang adalah hipotesis yang masuk akal,” tambahnya. Berdasarkan laporan ini yang terbit di jurnal Predriatics, banyak kasus cedera paru-paru yang disebabkan penggunaan vaping THC.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan AS (Center for Disease Control and Prevention  atau CDC) telah mencatat lebih dari 2.800 orang di seluruh 50 negara telah dirawat di rumah sakit dengan disfungsi pernapasan terkait dengan penggunaan rokok elektrik mengandung vitamin E asetat.

(Via Newsdio)

Comments

Comments are closed.