Kementerian Kesehatan Italia Tolak Klaim IQOS Lebih Aman daripada Rokok

Lifestyle | Rabu, 17 Juni 2020

Kementerian Kesehatan Italia pada awal Juni ini merilis ringkasan studi ilmiah yang dilakukan pemerintah terkait perangkat heat not burn (HNB) IQOS yang diklaim oleh Philip Morris International (PMI) lebih aman daripada rokok konvensional.

“Data ilmiah yang disajikan tidak cukup untuk membuktikan bahwa IQOS mengurangi risiko kesehatan dibandingkan dengan produk rokok konvensional, dengan kondisi penggunaan yang sama,” kata ringkasan penelitian yang dirilis oleh Departemen Kesehatan.

“Saat ini dan berdasarkan dokumentasi yang diberikan, belum cukup bukti untuk membuktikan pengurangan zat beracun dalam produk dibandingkan dengan produk rokok yang dibakar,” tambahnya.

Reuters
IQOS

Laporan ini diluncurkan melalui film dokumenter yang dirilis RAI3. Film dokumenter telah menarik hampir 3 juta pemirsa sejak disiarkan di Italia. Laporan ini menjadi bagian dari penyelidikan internasional tentang bagaimana Philip Morris mempromosikan produk tembakau yang dipanaskan dengan IQOS sebagai alternatif yang lebih sehat daripada merokok.

Philip Morris Italia mengkonfirmasi bahwa pihaknya telah mengirimkan studi ilmiah dan bukti tentang IQOS ke Kementerian Kesehatan Italia pada tahun 2018. Para ilmuwan National Health Institute menilai tidak cukup bukti untuk membuktikan bahwa perangkat tersebut “mengurangi risiko” dibandingkan dengan rokok.

Setelah film dokumenter itu, mantan Menteri Pendidikan Italia Lorenzo Fioramonti melakukan “interogasi” resmi ke Kementerian Kesehatan dan Kementerian Keuangan untuk mencari informasi tentang laporan tersebut dan potongan pajak yang diberikan kepada IQOS. Fioramonti memperkirakan bahwa pemerintah Italia dapat menaikkan 1,2 miliar euro dalam pajak antara 2020-2022 untuk produk tembakau dipanaskan.

(Via OCCRP)

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *