Eksistensi komunitas vapers di Indonesia semakin merebak. Tak hanya aksi, mereka juga membuktikan diri mereka dengan berbakti. Salah satunya dilakukan oleh Komunitas Hexohm Gorontalo, yang melakukan bakti sosial di Kabupaten Pohuwato Sabtu, (5/10/2019). Bertemakan Hexmeet Stop Black Campaign Vape, komunitas ini mengunjungi sejumlah tempat di Pohuwato, salah satunya di Panti Asuhan Pohuwato, Hidayatullah.
“Alhamdulillah, meski baru berusia seumur jagung, kami mampu berbagi dengan saudara-saudari di Pohuwato. Sebab ini adalah yang pertama kali,” kata Imam Suhendra, Ketua Komunitas Hexohm Gorontalo. Sejumlah paket sembako seperti beras, supermi, telur, gula, susu kaleng dan minyak goreng, diserahkan kepada pihak Yayasan.

Istimewa/Hexohm/Wartanews
Kegiatan bakti sosial Komunitas Hexohm Gorontalo, di Panti Asuhan Pohuwato, Hidayatullah.
Komunitas Hexohm Gorontalo juga melakukan aksi bersih-bersih pantai di kawasan objek wisata Pantai Pohon Cinta. “Kami ingin membuktikan kepada khalayak hari ini bahwa, image buruk bahwa vape itu berbahaya, sebenarnya tidak ada. Itu hanya oknum-oknum tertentu yang melakukan eksperimen sendiri dengan menambahkan zat-zat berbahaya,” kata Imam.
Kegiatan di Pohuwato kali ini berakhir di Pantai Pohon Cinta dengan melakukan sejumlah games dan door prize. Dirinya pun mengajak para vapers di Gorontalo untuk bergabung dengan komunitasnya. “Tidak ada persyaratan khusus bagi siapa saja yang ingin bergabung dengan komunitas kami,” tambah Imam.

Alan/Wartanews
Komunitas Hexohm Gorontalo.
Baru dibentuk pada Agustus 2019, Hexohm Gorontalo merupakan Chapter ke 78 dari 86 se Indonesia dengan anggota yang ada saat ini sebanyak 29 orang. Menyuarakan Say No to Drugs, Hexohm Gorontalo mengajak anak muda untuk menjauhi narkoba dan miras.
(Via Wartanews)
Comments