Hari Tanpa Tembakau Sedunia, Kapten Timnas Serukan Gerakan Tribun Tanpa Asap

By Vapemagz | Lifestyle | Jumat, 31 Mei 2019

Tanggal 31 Mei ditetapkan oleh Badan Kesehatan Dunia (WHO) sebagai Hari Tanpa Tembakau Sedunia (World No Tobacco Day). Masyarakat yang biasanya mengkonsumsi produk tembakau, baik rokok ataupun produk alternatif seperti vape diminta untuk tidak menyalakan produknya selama 24 jam penuh.

Penjaga gawang sekaligus kapten tim nasional sepakbola Indonesia, Andritany Ardhiyasa meminta agar para suporter tidak lagi merokok di dalam stadion. Pemain yang juga menjabat kapten di Persija Jakarta itu bersama dengan Ferry Indrasjarief, ketua umum The Jakmania, menyoroti Gerakan Tribun Tanpa Asap, program inisiasi The Jakmania yang mendorong stadion sepakbola bebas dari segala bentuk asap, termasuk asap rokok.

“Saya sangat setuju sekali dengan Gerakan Tribun Tanpa Asap, karena di tribun itu kan orang mau menonton dengan aman, nyaman, dan tiada penyakit. Kalau kita lihat seperti di Eropa, banyak sekarang anak-anak kecil atau balita itu bisa datang ke stadion tanpa menghirup asap, baik asap rokok maupun asap flare,” ujar Andritany.

Shintya Anya Maharani/INDOSPORT
Andritany Ardhiyasa (kiri) bersama dengan Ferry Indrasjarief (Ketua Umum The Jakmania) serukan Gerakan Tribun Tanpa Asap pada Hari Tanpa Tembakau Sedunia. (ZAL)

“Untuk para suporter yang masih merokok di dalam stadion, coba stop. Karena hanya 90 menit anda tidak memegang batang rokok, dan stadion bukan hanya milik anda tapi juga milik orang-orang yang ingin menikmati sepak bola,” kata pemain berusia 27 tahun itu.

Sementara itu, Koordinator Nasional Masyarakat Sipil Untuk Pengendalian Tembakau, Ifdhal Kasim juga mendorong PSSI untuk mengadopsi kebijakan FIFA yaitu Tobacco Free Policy for FIFA Events. Kebijakan tersebut merupakan bentuk komitmen FIFA untuk menolak segala bentuk kerja sama dengan industri rokok, baik rokok konvensional maupun elektrik.

“Kita masih melihat ada bantuan sponsor rokok terselubung di dalam program Garuda Select, serta bantuan sponsor rokok di beberapa klub sepak bola tanah air. FIFA saja sudah tidak menerima bantuan sponsor dari industri rokok. Kami berharap PSSI segera mengadopsi kebijakan FIFA tersebut,” pungkas Ifdhal.

(Via Berita Satu)

Comments

Comments are closed.