Aktris asal Amerika Serikat, Uma Thurman, menyempatkan diri untuk menghisap vape kesayangannya sebelum menikmati pertunjukkan teater “All About Eve”, di West End London, Selasa (19/3/2019). Uma yang dikenal lewat film Kill Bill ini sebelumnya dikenal sebagai perokok berat.

Sambil memegang pena vape di dadanya, aktris berusia 48 tahun ini tak canggung meniupkan uap besar yang mengepul ketika dia berdiri di luar teater. Tidak lama kemudian, Uma terlihat menyimpan device kesayangannya untuk pergi ke dalam teater.

Uma tampil dengan gaya musim dingin dengan mantel hitam, syal, dan dompet rantai yang tersampir di bahunya. Aktris yang meraih nominasi Academy Award untuk pemeran pendukung wanita terbaik lewat film Pulp Fiction ini, tampil dengan tata rias seminimal mungkin dengan gaya rambut yang santai.

BackGrid/Daily Mail
Uma Thurman menyempatkan diri untuk vaping sebelum menikmati pertunjukan teater All About Eve di West End London.(ZAl-300)

Sebelumnya, ibu dari tiga anak ini dikenal sebagai perokok berat. Dikutip dari Female First, Uma mengaku dirinya merokok sangat banyak sehingga dia tidak bisa melakukan latihan apa pun. Dirinya mengakui kecanduan rokoknya sempat membuat dirinya tidak cukup fit untuk memainkan peran laga di Kill Bill.

“Saya dulu merokok sangat banyak sehingga sering kehabisan nafas jika sedang melakukan latihan apa pun. Itu membuat anda sangat tertekan dan benci terhadap diri sendiri,” ujarnya.

Uma sendiri sepertinya memutuskan untuk beralih ke vaping sejak 2018 lalu. Pada Agustus lalu, saat berkencan dengan pria misterius di Manhattan, dirinya tertangkap kamera sempat menghembuskan uap dari vape kesayangannya. Setahun sebelumnya, Uma terlihat masih merokok khususnya saat tertekan dalam menghadapi sidang perebutan hak asuh Luna, putrinya dengan mantan tunangannya Arpad Busson.

AKM-GSI-Xposure/Daily Mail
Sebelumnya, Uma Thurman dikenal sebagai perokok berat.(ZAL-300)

Uma menjadi satu dari sekian banyaknya selebritas papan atas yang memutuskan beralih dari rokok ke vaping. Hal ini seiring ditemukannya beberapa penelitian yang menyebut bahwa rokok elektrik bisa digunakan sebagai produk alternatif yang lebih aman ketimbang rokok.

Hasil riset dari Public Health of England (PHE) yang diperbaharui setiap tahunnya menemukan bahwa vape 95 persen lebih aman ketimbang rokok konvensional. National Health and Service (NHS) di Inggris bahkan merekomendasikan vape sebagai terapi terbaik untuk bisa berhenti merokok.

(Via Daily Mail)