Pada Selasa (15/9/2020), Asosiasi Personal Vaporizer Indonesia (APVI) melantik dan mengukuhkan Ketua dan Pengurus Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Jawa Timur (APVI Jatim) periode 2020-2022. Acara ini dilangsungkan di Resto Kapin, Surabaya, Jawa Timur.
Untuk struktur pengurus APVI Jatim periodr 2020-2022, posisi Ketua Umum akan diemban oleh Herry Gunawan. Sementara posisi Sekretaris APVI Jatim akan diisi oleh Ronald Sutiyono dan posisi Bendahara akan diduduki oleh Dhany Sutantyo.
“Selamat kepada Dewan Pengurus Wilayah Jawa Timur yang sudah membentuk kepengurusan dari ketua dan beserta jajaran nya. Saya yakin dengan kepengurusan yg akan di ketuai oleh Koh Herry dapat membawa perubahan besar industri vape di Jatim menjadi lebih maju,” kata Ketua Umum APVI, Aryo Andrianto dalam sambutannya.
Sebagai provinsi dengan peringkat kedua jumlah penduduk terbanyak di Indonesia, Jawa Timur memang menjadi daerah yang sangat strategis dalam perkembangan industri vaporizer. Dengan jumlah perokok sekitar 10 juta orang atau sekitar 28 persen dari populasi (sekitar 39 juta), maka potensi pasar produk vape di Jawa Timur sangat besar.
“Berarti ada 10 juta potential buyer untuk menjadi new vapers yang ada di seluruh Jawa Timur. Bayangkan, kalau pengusaha disini bisa mengambil 10 persen market share dari perokok yaitu sebesar 1 juta pengguna, berarti besar serapannya bisa sekitar Rp200 miliar per bulan. Ini baru dari liquid saja,” jelas Aryo.
Angka serapan yang cukup besar ini diyakini bisa mensejahterakan pengusaha yang ada di kawasan Jawa Timur. Untuk itu, tugas DPW Jatim untuk mengembangkan market di Jawa Timur memanfaatkan potensi besar yang ada dapat dilakukan dengan cara:
1. Sosialisasi ke masyarakat
2. Menumbuhkan vapers baru
3. Menumbuhkan pengusaha baru (produsen, distributor, retailer, dll)
4. Mengembangkan pengusaha yang ada
“Harapan saya industri vape di Jatim semakin maju, semakin berkembang dan semakin bisa memberikan manfaat baik tentang vape ke perokok-perokok yang ada di Jawa Timur. Mari kita ciptakan citra yang baik terkait industri ini kepada masyarakat luas,” tutup Aryo.
(Thomas Rizal/Vapemagz Indonesia)
Comments