Hero 57 & Kardinal Perkenalkan “Borneo Series”

By Reiner Rachmat | Events | Senin, 30 Juli 2018

Dua e-liquid brewer ternama dari Indonesia dan Malaysia, Hero 57 dan Kardinal berkolaborasi untuk menciptakan e-liquid berkualitas premium, “Borneo Series“.

Pada tanggal 27 Juli 2018, bertempat di Sub-Ohm Vape, Jakarta Selatan, untuk pertama kalinya e-liquid hasil kolaborasi Hero 57 dan Kardinal diperkenalkan secara resmi. Seri e-liquid yang terdiri dari dua macam flavor ini dinamakan “Borneo Series”.

(Pinterest)
Oriole dan Yuhina, dua varian rasa Borneo Series yang merupakan hasil kolaborasi antara Kardinal (Malaysia) dan Hero 57 (Indonesia)

Reza Pahlawan, pemilik Hero 57 mengatakan bahwa hasil kolaborasi ini merupakan hal yang sangat besar, khususnya bagi industri produk vaping di Indonesia. “Kolaborasi ini akan menunjukkan kepada dunia bahwa produk vape Asia Tenggara sudah dapat disamakan kualitasnya dengan produk internasional lainnya.. E-liquid Malaysia sudah terlebih dulu mendunia, dengan kolaborasi ini maka nama Indonesia pun akan semakin dikenal oleh dunia,” Reza katakan. Erwin, salah satu brewer dari Kardinal juga mengaku sangat bangga bisa bekerja sama dengan Hero 57. “Kami bangga dengan “Borneo Series” ini. Hal ini menunjukkan bahwa Malaysia dan Indonesia dapat melakukan sesuatu yang kreatif bersama, tidak melulu bersaing seperti yang diberitakan selama ini,” tukas Erwin.

(Reiner Rachmat N)
Reza Pahlawan mengatakan bahwa kolaborasi ini akan menunjukkan kepada dunia bahwa produk vape Asia Tenggara sudah dapat disamakan kualitasnya dengan produk internasional lainnya.

Nama “Borneo Series” sendiri diambil karena pulau Kalimantan atau yang dikenal juga dengan nama “Borneo”, merupakan tempat dimana negara Indonesia dan Malaysia berbatasan secara langsung. Di Kalimantan, perpaduan budaya antar kedua negara seringkali terjadi, hingga pada akhirnya budaya tersebut lebih dikenal sebagai “budaya Borneo”. Dengan mengusung nama tersebut, “Borneo Series” juga mempadukan ciri khas e-liquid buatan Hero 57 yang creamy dan manis serta ciri khas Kardinal yang strong dan spicy.

Selain berkolaborasi dalam pembuatan e-liquid, kolaborasi antara Hero 57 dan Kardinal ini juga dimaksudkan untuk menjembatani advokasi legalisasi vape di Malaysia. “Langkah Indonesia untuk mengadvokasikan legalisasi vape merupakan suatu pencapaian yang luar biasa. Oleh karena itu, kami berharap kerja sama ini juga dapat mendorong pemerintah Malaysia untuk melihat bahwa industri produk vaping ini merupakan pasar yang potensial,” Erwin katakan. Niat ini tentu disambut baik oleh vapers Indonesia. Edi Supriadi, Sekretaris Umum Asosiasi Personal Vaporiser Indonesia (APVI) mengatakan bahwa vapers Indonesia siap membantu dalam upaya advokasi legalisasi vape di Malaysia. “Kami akan mengirimkan beberapa perwakilan kami untuk turut membantu rekan-rekan kami di Malaysia agar legalisasi vape di Malaysia juga dapat terlaksana,” Edi ungkapkan.

(Reiner Rachmat N)
Erwin mengapresiasi langkah pemerintah Indonesia untuk melegalkan vape dan berharap suatu saat pemerintah Malaysia juga dapat melakukan hal yang sama.

Selain perkenalan resmi produk, acara ini juga dijadikan sebagai ajang berkumpul beberapa komunitas vapers, seperti Vape Squad Indo, Therion Indonesia dan HEXOHM Indonesia. Selain itu, juga tersedia jasa free wicking dari Brother’s Vape dan free coiling dari Sarcastic Builds bagi para vapers yang ingin “mempercantik” mod mereka secara gratis.

(Reiner Rachmat N)
Wicking dan coiling gratis oleh Brother’s Vape dan Sarcastic Build juga tersedia bagi para vapers yang hadir pada acara grand launching Borneo Series.

Namun tentu saja yang paling ditunggu oleh para vapers adalah rangkaian games menarik yang berhadiahkan berbagai hadiah menarik, seperti official merchandise “Borneo Series” dan mod kit TRIX dari Hero 57.

(Reiner Rachmat N) Berbagai games menarik diikuti oleh para vapers yang hadir. Salah satunya adalah kompetisi long puff yang berhadiahkan TRIX mod kit dari Hero 57

Borneo Series yang terdiri dari dua varian, yaitu Yuhina (Strawberry Almond Butter Toast) dan Oriole (Blueberry Poffertjes) sudah tersedia di Sub Ohm Jakarta.

Comments

Comments are closed.